Begitu banyak pengorbanan buruh migran agar bisa hidup layak di negeri sendiri. Banyak kisah kelam menyertai kepergian mereka ke luar negeri. Meski begitu, ada pula yang berhasil memberdayakan diri sambil meraup rezeki.Subianti (28), buruh migran dari Desa Braja Gemilang, Lampung Timur, adalah salah satu yang berhasil keluar dari impitan kemiskinan. Setelah bekerja selama 4,5 tahun di Singapura, Subianti bisa menabung untuk masa depannya, memperbaiki rumah orangtuanya, serta membeli tanah dan sawah.”Sekarang ayah sudah punya sawah sendiri. Meskipun...
Ngeblog Lagi
-
hiatus sejak 3 Oktober 2014
Wuaaaa.....3 tahun....!
Bukan nggak ngeblog lagi sejak itu, ada blog lain tapi yang bisa baca cuma
segelintir orang alias pr...