Pemprov Jatim Berjanji Beri Asuransi Kesehatan Seniman

Reporter : Rahardi Soekarno J.

Surabaya (beritajatim.com) - Banyak kesenian dan budaya bangsa kita yang diklaim negara tetangga Malaysia, membuat Pemprov Jatim mengeluarkan jurus jitu untuk merayu para seniman. Yakni, Gubernur Jatim Soekarwo akan memberikan jaminan kesehatan melalui asuransi kesehatan pada para seniman Jatim.


Harapannya agar mereka terus berkarya meski di usia senja. Pasalnya, peran seniman sangat penting dalam menjaga seni dan budaya Jatim di tengah banyaknya klaim dari negara lain.
"Pemerintah mempunyai kewajiban untuk menjaga para seniman agar tetap bisa berkarya. Seniman adalah unsur yang sangat penting dalam negara yang bertugas menjaga seni dan budaya nasional. Karena itu, kami akan memberikan jaminan asuransi kesehatan pada para seniman di Jatim,” kata Pakde Karwo, usai memberikan tali asih pada 300 seniman Jatim di Gedung Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jatim, Jl Wisata Menanggal Surabaya, Rabu (9/9/2009).

Menurut Pakde Karwo, seni adalah identitas suatu bangsa, di samping negara, pemerintahan dan wilayah. Seni juga menjadi semangat nasionalisme yang tinggi, sekaligus menjadikan identitas semakin nampak.

"Lihat saja, saat Reog Ponorogo, musik angklung dan Tari Pendet diklaim oleh Malaysia, nasionalisme langsung tampak. Kita merasa tersinggung dan berusaha mempertahankan budaya itu,” jelasnya.

Ia menambahkan, saat John F Kennedy menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat ke-35 yang dilantik pada 20 Januari 1961 pernah mengatakan bahwa politik bisa kotor. Tetapi dengan seni, akan membasuh dan membersihkan yang kotor tersebut.

"Itu artinya, seni harus tetap ada dan harus dipertahankan. Agar seni bertahan, maka kita harus menjaga para seniman yang bergelut di dalamnya," tambahnya.

Di Jatim, lanjutnya, pemberian tali asih pada seniman sudah dilaksanakan sejak Imam Utomo menjabat sebagai gubernur. Karena itu, Pakde Pakwo berjanji akan terus memberikan tali asih setiap tahun. ’’Saya berjanji setiap tahun akan memberikan tali asih seperti ini. Bahkan saya berusaha agar tahun ini segera didata semua seniman untuk mendapatkan kartu asuransi kesehatan,’’ paparnya.

Sementara itu, salah seorang seniman ludruk, Agus Kuprit mengatakan, sudah banyak seni budaya bangsa ini yang diklaim oleh bangsa lain. Padahal, semua orang tahu bahwa seni budaya tersebut merupakan peninggalan nenek moyang bangsa Indonesia secara turun-temurun.

"Karena itu, kita harus terus menjaga seni budaya kita agar tidak ada lagi yang diklaim bangsa lain. Yang perlu diketahui, yang bisa menjaga seni budaya bangsa adalah para seniman," kata Kuprit.

Dalam kesempatan tersebut, selain Agus Kuprit bersama dengan Kancil Sutikno, Kentus, Bambang Gentolet. dan Eko Kucing mewakili seluruh seniman Jatim menyatakan rasa terima kasihnya pada Pakde Karwo dan Gus Ipul, karena masih menjalin hubungan erat dengan para seniman. "Semoga hubungan antara Pemprov Jatim dan seniman terus terjalin dengan baik,” tambahnya.[tok/ted]

Berita Jatim, Rabu, 09 September 2009 20:01:47 WIB

2 tanggapan:

Gimana janji gubernur tentang asuransi kesehatan gratis... jadi gak?

sudah mulai pendataan, kapan hari kawan saya dimintai untuk mengirim biodata. tapi nggak tahu persisnya. untuk ditanggap, atau kaitan dengan asuransi itu